Langsung ke konten utama

Illiza Sambut Dubes Turki di Balaikota



Banda Aceh – Duta Besar Turki untuk Indonesia, Mehmet Kadri Sander Gurbuz bertandang ke Balaikota, Senin (19/6/2017). Mehmet Kadri disambut Walikota Banda Aceh, Hj Illiza Sa’aduddin Djamal SE, Wakil Walikota Drs H Zainal Arifin, Sekdakota Ir Bahagia DiplSE serta sejumlah Kepala SKPD jajaran Pemko di ruang rapat Walikota.

Pertemuan Mehmet dan Illiza beserta jajarannya membicarakan sejumlah rencana kerjasama antara Turki dan Aceh, khususnya dengan Banda Aceh.

Kata Dubes, kerjasama yang paling prioritas adalah bidang pendidikan, meski bidang lain seperti pariwisata, ekonomi, seni dan budaya hingga kontruksi juga akan dijajaki oleh kedua belah pihak.

Saat mengawali pembicaraan, Mehmet menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas sambutan Pemerintah Kota Banda Aceh yang sangat hangat. Mehmet mengaku sangat senang dan bahagia dapat hadir di Banda Aceh, Kota yang memiliki sejarah spesial dengan Negaranya.

Mehmet juga menyampaikan, dirinya juga telah bertemu dengan Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan Gubernur terpilih Irwandi Yusuf. Mereka juga telah membicarakan berbagai hal terkait kemungkinan kerjasama.

“Di bidang pendidikan, Turki akan membangun beberapa sekolah di Aceh serta mendatangkan guru-guru langsung dari Turki. Kita minta Pemerintah Aceh segera menyediakan lahan untuk itu,” ungkapnya.

Dibidang kontruksi, Mehmet membuka peluang terjadinya kerjasama dengan Aceh dan Banda Aceh. Katanya perusahaan kontruksi Turki merupakan terbaik kedua di dunia dan bisa saja mereka hadir ke Banda Aceh.

“Kontruksi Turki terbaik kedua didunia, Saya pikir ada banyak infrastruktur yang bisa dikerjakan seperti jalan dan fly over. Dan bisa saja mereka hadir ke Banda Aceh,” ujar Mehmet.

Dibidang pariwisata, Mehmet menyampaikan sektor pariwisata Turki merupakan terbesar ke tujuh di dunia dengan tingkat kunjungan turis 2 juta tiap tahunnya.

“Saya lihat Aceh hanya butuh sedikit sentuhan saja di sektor pariwisata, terutama manajemennya. Para investor Turki bisa saja tertarik dengan pariwisata Aceh dan mungkin saja turis Turki tertarik ke Aceh karena sejarah Aceh dan Turki yang begitu hebat,” tambahnya.

Dibidang ekonomi, Dubes menyampaikan terbuka peluang kerjasama mendatangkan kopi Aceh ke Turki karena masyarakat Turki mayoritas sangat menyukai kopi.

Tawarkan Illiza Jadi Konsul Kehormatan

Dalam kesempatan ini, Mehmet menyinggung soal masa tugas Illiza yang akan segera berakhir. Tapi dimata Mehmet, Illiza sudah seperti duta besar kedua Turki untuk Aceh.

“jadi meskipun masa tugas Walikota akan berakhir, bukan persoalan karena keberadaan Illiza di Aceh sudah seperti duta besar kedua Turki,” ujar Mehmet.

Bahkan, lanjut Mehmet, saat ini Turki sedang membicarakan sebuah jabatan semacam Konsul Kehormatan untuk wilayah Aceh. Mehmet menawarkan kepada Illiza apakah tertarik dengan posisi tersebut.

“Sekarang kita sedang membicarakan jabatan Konsul Kehormatan untuk wilayah Aceh, apakah Ibu Illiza tertarik dengan itu,” tawar Mehmet.

Sementara Illiza belum memberi jawaban soal tawaran Dubes Turki. Namun Illiza memastikan dirinya sangat mencintai Turki. Karena setiap ada persoalan agama, Turki selalu bisa memberikan solusi.

“Saya sangat mencintai Turki. Ketika ada persoalan terkait agama, Turki selalu memberikan solusi. Begitu juga dengan misi kemanusiaan, Turki selalu hadir memberikan bantuan,” ungkap Illiza yang sempat diundang oleh Pemerintah Turki tahun lalu.

Terkait dengan kerjasama, Illiza berharap Banda Aceh dan Turki bisa melanjutkan sejumlah kerjasama yang telah dibangun, karena menurut Illiza sejarah Turki dan Aceh akan menjadi kekuatan besar bagi Islam di dunia.

“ketika Aceh dan Turki bisa terus membangun kerjasama, ini adalah kekuatan besar untuk Islam,” tutup Illiza.(mkk)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mimpi Besar Arisqa Rinaldi Terwujud dalam Usaha dan Doanya

Arisqa murid kelas 5 SDN 2 Kandang, Kecamatan Kleut Selatan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi pada ilmu pengetahuan, yaitu di bidang IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Setiap malam, dia selalu meluangkan waktunya untuk membaca buku-buku tentang sains, melakukan eksperimen sederhana dan bertanya kepada gurunya tentang berbagai fenomena alam yang menarik minatnya. Keinginannya untuk memahami dunia di sekitarnya tidak pernah kandas dan mimpi terbesarnya adalah menjadi juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di tingkat Kabupaten Aceh Selatan. Arisqa menyadari bahwa untuk mencapai mimpinya, dia harus bekerja keras dan berlatih dengan tekun.  Dengan dukungan penuh dari orang tuanya yang selalu mengingatkannya di depan pintu gerbang sekolahnya, ayahnya berkata, “Nak teruslah berproses dan jangan lupa hormati gurumu”.    Dengan    bimbingan dari guru-guru di sekolahnya, Arisqa mempersiapkan diri dengan baik. Setiap pagi sebelum berangkat sekolah, Arisqa selalu menyempat...

Tahun Baru, Semangat Baru

Assalamualaikum sahabat Popot dan Nyanyak yang dirahmati Allah. Semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat, kritis dan cerdas serta senantiasa dalam lindungan Allah. Alhamdulilah hari Senin, tanggal 1 Januari 2024 lalu kita sudah masuk ke tahun baru. Kita sudah meninggalkan Tahun 2023. Tentu ada    banyak cerita, peristiwa yang terjadi dan kita alami di tahun 2023 yang menjadi catatan sejarah hidup kita. Cerita    suka dan duka yang tak terlupakan. Bisa jadi ada hal yang kita rencanakan untuk diwujudkan pada tahun 2023 lalu yang belum terwujud dan juga ada hal yang tidak tercapai, maka di tahun 2024 ini masih bisa untuk diwujudkan.  Nah, sahabat Popot dan Nyanyak yang berbahagia, Apa saja yang belum sahabat wujudkan di tahun 2023 yang lalu? Apa pula yang menjadi kelemahan atau kekurangan yang ada dalam diri selama 2023 yang lalu?    Bagaimana sikap sahabat semua? Malaskah? Atau sudah rakın, tapi belum berhasil?  Lalu, kini ketika kita sudah betad...

Sembilan Aktivitas Pengisi Liburan Anda Yang Sangat Menarik

Oleh Dian Balkis Mahasiswi  Jurusan Perbankan Syariah, FEBI UIN Ar-Raniry, Banda Aceh Assalamualaikum pembaca Bertemu kembali bersama saya Dian Balkis. Senang sekali dapat berbagi cerita  pada kesempatan ini. Oke saya akan sedikit bercerita tentang kegiatan setelah berlalunya semester 5. Bagi pembaca yang masih kuliah, pasti akan mengalami liburan semester. Ada sebagian mahasiswa yang senang libur semester, ada juga yang tidak senang karena berbagai alasan. Bagi mahasiswa yang bukan perantau, liburan semester bukan moment-moment yang dinantikan, tetapi jika bagi mahasiswa perantau, libur semester merupakan moment yang sangat dinantikan, karena mereka sangat ingin pulang kampung dan bertemu dengan keluarga. Sebagian mahasiswa libur semester ini menjadi hal yang sangat membosankan, apalagi mahasiswa rantauan yang pulang kampung. Mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan di rumah, sehingga dapat membuat mereka suntuk dan bosan. Seharusnya ada kegiat...