Langsung ke konten utama

BISNIS BIRO JASA RUMAH KOS DI KOTA BANDA ACEH




Oleh Abdul Halim
Mahasiswa S1 Perbankan Syariah, FEBI UIN Ar-Raniry, Banda Aceh

            Banda Aceh merupakan salah satu kota terbesar dan terpadat penduduknya di Aceh. Kondisi ini mungkin karena  Banda Aceh  adalah ibukota dari Provinsi Aceh itu sendiri yang memiliki magnet tersendiri bagi masyarakat. Dengan demikian, sebagai ibukota Provinsi, maka Banda Aceh menjadi tujuan utama yang dituju oleh para perantau –perantau, mahasiswa dan pelajar yang ada di kampung maupun kabupaten yang ada di daerah Aceh. Mereka datang untuk mencari pekerjaan, membuka usaha maupun untuk menempuh pendidikan di berbagai tingkat, terutama di level Universitas.
            Dengan banyaknya perantau dan pelajar serta mahasiswa yang berdatangan ke kota Banda Aceh, maka dari itu mereka memerlukan tempat untuk tinggal baik itu dalam jangka pendek, maupun dalam jangka panjang. Bagi para pelajar dan mahasiswa,  yang berkuliah di berbagai lembaga pendidikan di kota Banda Aceh itu, membutuhkan banyak rumah sewa atau rumah kos. Banyaknya, perantau, pelajar dan mahasiswa yang datang dan tinggal di kota Banda Aceh, maka kebutuhan akan rumah kos pun meningkat.

Nah, meningkatnya kebutuhan rumah kos tersebut, menjadi peluang bagi pemilik-pemilik rumah, termasuk pemilik kos di kota ini. Orang-orang yang membutuhkan rumah kos ini, biasanya mencari sendiri rumah kos tersebut dan berhubungan langsung dengan pemilik rumah. Terkadang, pencari rumah kos kesulitan mendapat rumah yang sesuai dengan yang diharapkan. Sebaliknya, pemilik rumah kos juga sering mendapat kesulitan berhadapan dengan para penyewa rumah kos dengan berbagai alasan.
Untuk menengahi kebutuhan rumah kos dengan penyedia rumah kos, memberikan sebuah peluang usaha yang bisa dilakukan, yakni melalui Biro sewa-menyewa atau Biro pelayanan rumah kos. Biro tersebut menjalankan fungsi pelayanan penyediaan informasi tentang rumah kos dan sekali gus menjadi penghubung dengan pemilik rumah kos. Biro jasa rumah kos membangun dan menjalin  kerja sama dengan pemilik atau penyedia rumah yang akan dijadikan rumah kos tersebut.

Dengan adanya biro jasa ini, sehingga bagi mereka yang membutuhkan rumah kos, baik itu mahasiswa maupun perantau yang ingin mencari tempat tinggal, dapat dengan mudah menemukan tempat menetap dan sesuai dengan yang mereka butuh. Mereka tidak perlu sibuk mencari-cari sendiri, tetapi cukup mendatangi biro jasa rumah kos tersebut.  Ya, cukup memanfaatkan jasa  biro tersebut dengan biaya yang telah ditetapkan sesuai dengan fasilitas, maupun sarana yang dimiliki di tempat tinggal tersebut.

Agar biro jasa ini dikenal oleh masyarakat, maka diperlukan promosi melalui  berbagai media, termasuk media sosial maupun website khusus untuk mempercepat proses penyewaan rumah kos tersebut. Selain itu, bisa pula dilakukan lewat media-media lain, termasuk sosialisasi lewat leaflet bahkan media cetak yang ada di Aceh. Kiranya, usaha yang begini belum ada sama sekali dengan demikian nantinya usaha ini dapat berjalan dan berkesinambungan dengan baik. Maka ini adalah peluang besar untuk berbisnis rumah kos di Banda Aceh.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Guru- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 11 Banda Aceh

Dalam Rangka Memperingati Hari Guru   Canda Tawa Oleh  Dahrina,M,S.Sg.MA   Panggilan suara hati Menerjang segala penjuru Betabur butiran  resah dalam pandemi  Kemana muaranya dunia pendidikan   Tersungkur kaku aku dalam lamunan Terkontaminasi jiwa dalam keraguan Pikirku mulai menerawang Akan kah pandemik ini bisa kulawan   Aku memang tidak punya kuasa Tapi Allah Maha di atas segalanya Aku lemah dalam berlogika Tapi Allah Nyata adanya   Kini.... Derap langkah siswaku kembali terdengar Guruku kembali mengajar Canda tawa siswaku berbalut persahabatan Ada guru yang membimbing dengan balutan karakter budiman   Guru mari kita bersama ciptakan suasana baru  Wujudkan merdeka belajar  Negeri ini menantimu dalam karya yang terus dikenang   Baying-Bayang Pandemi Komite MIN 11 Banda Aceh    Hari ini terasa berbeda dengan tahun-tahun yang lalu Hari ini kita rayakan hari guru dengan sangat sederhana Tapi janganlah terperanjat dengan kesederhanaanya Syukurilah apa yang sudah di takdirkan Allah    Har

Tingkatkan Budaya Baca, Dispersa Kota Banda Aceh Bina Pustaka Sekolah dan Gampong

Banda Aceh - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui program pengembangan minat dan budaya baca Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh berupaya untuk terus meningkatkan minat baca masyarakat di Kota Banda Aceh. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh Alimsyah, S. Pd, MS melalui Sekretaris Dinas Amir mengatakan bahwa beberapa strategi dan upaya yang dilakukan yakni memberikan pembinaan kepada pustaka sekolah-sekolah dan gampong-gampong. "Yang dibina bukan hanya pustaka sekolah, dan pustaka gampong. Kita juga bina pustaka rumah sakit, pustaka di masjid-masjid dan di tempat-tempat publik, seperti pojok baca di Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Banda Aceh," jelasnya saat ditemui pasa Selasa, (17/6/2020) Selain itu jelasnya, pihaknya juga memberikan kemudahan dalam bentuk pelayanan pustaka keliling ke gampong-gampong atau sekolah-sekolah. "Untuk mendatangkan pustaka keliling ke sekolah atau gampong bisa masukkan surat ke dinas kita. Akan kita layani jika t

Peringati Hari Ibu, Kantor PPKB Banda Aceh Gelar Seminar Parenting

    Banda Aceh - Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-88 2016, Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Banda Aceh menggelar seminar parenting bertajuk “Menjadi Ibu Profesional”.    Menghadirkan ahli parenting nasional Septi Peni Wulandani yang juga pimpinan Institut Ibu Profesional (IIP) Jakarta sebagai pembicara utama, acara ini diikuti oleh ratusan kaum perempuan dari berbagai kalangan di Aula Lantai IV, Gedung A, Balai Kota Banda Aceh, Selasa (29/11/2016). Di antara tamu undangan terlihat hadir Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah, Ketua DWP Banda Aceh Buraida Bahagia, para pejabat di lingkungan Pemko Banda Aceh, Ketua Balee Inong se-Banda Aceh, dan sejumlah tokoh perempuan lainnya. Kepala Kantor PPKB Banda Aceh Badrunnisa menyebutkan peringatan Hari Ibu ke-88 2016 mengusung tema “Kesetaraan Perempuan dan Laki-laki untuk Mewujudkan Indonesia Bebas dari Kesenjangan Ekonomi, Kekerasan, dan Perdagangan Orang.” Pihaknya, sebut Badrunnisa, terus ber