Langsung ke konten utama

Faiha Zharifa Adhar Spesialis Jaura II Lomba Mewarnai



Tangan mungilnya tak berhenti menari di atas selembar kertas bergambar bunga. Sebuah cat crayon terselip di jemarinya yang lembut. Dengan pensil mewarnai, tangan mulus itu terus bergerak mengikuti garis-garis gambar. Sesekali tangannya bergerak ke sebuah kotak pensil yang tak jauh darinya, dia menukarkan pensil di tangannya dengan warna yang berbeda dan meneruskan kegiatannya.

Dia adalah Faiha Zharifa Adhar, murid Taman kanak-kanak Nurul Qur’an Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Teman cilik yang akrab dipanggil Fei-fei ini sangat gemar menggambar dan mewarnai. Tak tanggung-tanggung, di usianya yang masih 5 tahun Fei-fei sudah mengoleksi lebih dari 10 piala juara lomba mewarnai. “Saya ingin mendapatkan piala yang lebih banyak lagi,” Kata fei-fei sambil menunjukkan sederet piala di rumahnya.

Selain menggambar dan mewarnai, kakak satu adik ini juga gemar membaca dan mengaji. Tak heran jika di rumahnya tersimpan banyak buku cerita dan ilmu pengetahuan lainnya. Setiap buku cerita yang dia baca, Fei-fei juga lancar menceritakan kembali kepada teman-teman sekolahnya. Urusan hafalan, Fei-fei juga tergolong ahlinya. Sekarang teman cilik yang bercita-cita ingin jadi guru ini sudah sanggup menghafal banyak surat pendek dan do’a-do’a harian. 
 
 

Tetap semangat ya Fei-fei? Belajar terus untuk mengejar prestasimu.

1. Nama : Faiha Zharifa Adhar

2. Nama Panggilan : Fei-fei

3. Tempat/Tanggal Lahir : Banda Aceh, 4 November 2012

4. Alamat : Lam Ara, Banda Aceh

5. Sekolah : Taman Kanak-kanak Nurul Qura’an Kecamatan Ingin Jaya Aceh

Kabupaten Aceh Besar

6. Orang Tua

a. Ayah : Aidil Adhar, SE

b. Ibu : Desi Wuri Handayani, SE, M.Si

7. Prestasi:

a. Juara II Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak di KFC Banda Aceh (22/10/2017)

b. Juara II Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak Pekan Ilmiah Fakultas MIPA Universitas Syiah Kuala (4/11/2017)

c. Juara III Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak Unsyiah Fair (9/11/2017)

d. Juara II Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak Physic Complex (21/11/2017)

e. Juara II Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak bersama Faber Castell di Rumoh Aceh Banda Aceh (16/12/2017)

f. Juara I Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak bersaam Morinaga di Banda Aceh (17/12/2017)

g. Juara II Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak bersama Faber Castell di Bimbel ACI Peunayong Banda Aceh (24/2/2017)

h. Juara I Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak bersama PT. Indo Marco Prisma Banda Aceh (27/1/2018) Juara II Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak di KFC Sp Lima Banda Aceh (28/1/2018)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mimpi Besar Arisqa Rinaldi Terwujud dalam Usaha dan Doanya

Arisqa murid kelas 5 SDN 2 Kandang, Kecamatan Kleut Selatan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi pada ilmu pengetahuan, yaitu di bidang IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Setiap malam, dia selalu meluangkan waktunya untuk membaca buku-buku tentang sains, melakukan eksperimen sederhana dan bertanya kepada gurunya tentang berbagai fenomena alam yang menarik minatnya. Keinginannya untuk memahami dunia di sekitarnya tidak pernah kandas dan mimpi terbesarnya adalah menjadi juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di tingkat Kabupaten Aceh Selatan. Arisqa menyadari bahwa untuk mencapai mimpinya, dia harus bekerja keras dan berlatih dengan tekun.  Dengan dukungan penuh dari orang tuanya yang selalu mengingatkannya di depan pintu gerbang sekolahnya, ayahnya berkata, “Nak teruslah berproses dan jangan lupa hormati gurumu”.    Dengan    bimbingan dari guru-guru di sekolahnya, Arisqa mempersiapkan diri dengan baik. Setiap pagi sebelum berangkat sekolah, Arisqa selalu menyempat...

Profesor

Oleh Ahmad Rizali Berdomisili di Depok Jagat maya akademik sedang gaduh karena ibu Megawati memperoleh gelar Guru Besar Tidak Tetap Honoris Causa dari Universitas Hankam.  Beberapa sahabat saya sering jengah bahkan ada yang berang, karena kadangkala saat diundang bicara dalam sebuah perhelatan akademis, ditulislah di depan namanya gelar Prof. Dr.    Setiap saat pula beliau menjelaskan bahwa dirinya hanya S1.  Satu lagi sahabat saya yang bernasib sama dengan yang di atas. Kalau yang ini memang dasar "rodok kusruh" malah dipakai guyon. Prof diplesetkan menjadi Prov alias Provokator, karena memang senangnya memprovokasi orang dengan tulisan-tulisannya , terutama dalam diskusi cara beragama dan literasi.  Sayapun mirip dengan mereka berdua. Namun karena saya di ijazah boleh memakai gelar Insinyur, tidak bisa seperti mereka yang boleh memakai Drs, yang juga kadang diplesetkan kembali menjadi gelar doktor lebih dari 1. Saya pikir mereka yang pernah memperoleh gelar Do...

Berbagi Rambutan

  Oleh Salsabila Z   ​ Hari ini, Zain memanen buah rambutan di samping rumah bersama sang Ayah. Ia senang sekali, karena pohon rambutannya berbuah lebat dan rasanya pun manis. ​ “Alhamdulillaahh...” ujar Zain sambil memakan satu buah rambutan. ​ “Iya, alhamdulillaah...” ujar Ayah.”O ya, nanti Zain bantu Kak Salma membagi buah rambutann ini ke tetangga ya?” pinta Ayah sambil membagi  buah-buahan itu  sama banyak lalu menalinya dengan rafia. ​ “Kenapa dibagi Yah? Mending ,  kita  jual saja.  Biar tetanggak kita beli, lalu kita dapat banyak uang ,  deh,” usul Zain. Tiba-tiba terlintas dalam pikirannya untuk membeli mainan baru  dari hasil menjual rambutan  nanti . ​ “Ya, nanti kita akan jual rambutan ini kepada Pak Sukri, pedagang buah samping pasar itu. tapi tidak semuanya. Ada yang kita bagi sama tetangga dan ada juga yang kita sisihkan untuk kita makan sekeluarga,” jawab Ayah. ​ “Kok begitu Yah?” ​ “Ya, tidak ada salahn ya   dong,...