Langsung ke konten utama

Tirai Indonesia

Dok: lontar.id

Oleh : Nsyah

Ilusi terlarut dalam narasi
Emosi terlarut dalam ambisi
Ambisi tak lagi tercipta dalam solusi
Untuk mencapai kedamaian yang serasi

Pesta politik akan segera dimulai
Para calon terus mencari amunisi

Dengan masa sebagai peluru
Untuk melumpuhkan lawan
Dengan uang sebagai senjata
Untuk menjatuhkan lawan

Mengalang buana mencari populasi
Mengarak masa untuk berpolitik 
Yang dinamakan politik "KORBAN"
Politik ( Kampanye Orasi Bencana )

Berpihak dengan yang penting
Saling terbuka dengan pilihan masing-masing
Tak ada lagi kata netral 
Dalam pemilihan kali ini

Penulis & jurnalis juga ikut berkolaborasi
Dengan melayangkan tulisan & kabar Hoax
Untuk menjatuhkan pesaing-pesaing 
Demi kepentingan pribadi

Medsos sebagai kunci para politisi
Yang mana yang lebih tajam
Dalam mengasah Taji

Kata KPU dengan debat bisa sebagai solusi
Memecahkan berbagai macam masalah tentang Indonesia ini
Hingga 2 kali debat tak terlihat solusi 
Melainkan saling sindir satu sama lain

Kali ini KPU menjadwalkan kembali debat ke 3
Apa itu akan memberi solusi ?
Ataupun saling sindir kembali ?
Di layar kamera televisi nasional nanti

Lambada Lhok, Aceh Besar, Kamis 21 Februari 2019, Pukul 10:43 Wib

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mimpi Besar Arisqa Rinaldi Terwujud dalam Usaha dan Doanya

Arisqa murid kelas 5 SDN 2 Kandang, Kecamatan Kleut Selatan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi pada ilmu pengetahuan, yaitu di bidang IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Setiap malam, dia selalu meluangkan waktunya untuk membaca buku-buku tentang sains, melakukan eksperimen sederhana dan bertanya kepada gurunya tentang berbagai fenomena alam yang menarik minatnya. Keinginannya untuk memahami dunia di sekitarnya tidak pernah kandas dan mimpi terbesarnya adalah menjadi juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di tingkat Kabupaten Aceh Selatan. Arisqa menyadari bahwa untuk mencapai mimpinya, dia harus bekerja keras dan berlatih dengan tekun.  Dengan dukungan penuh dari orang tuanya yang selalu mengingatkannya di depan pintu gerbang sekolahnya, ayahnya berkata, “Nak teruslah berproses dan jangan lupa hormati gurumu”.    Dengan    bimbingan dari guru-guru di sekolahnya, Arisqa mempersiapkan diri dengan baik. Setiap pagi sebelum berangkat sekolah, Arisqa selalu menyempat...

Hujan di Penghujung Tahun

Oleh Halimah  Berdomisili di Agam, Sumatera Barat Tak terasa tahun 2021 hampir berlalu/ Tiba masanya Fajar 2022 segera datang/ Hanya sayang kita tak bisa lagi berhati riang/ Hujan di penghujung tahun turun bak air dituang/ Dingin nya gunung Marapi dan Singgalang/ Dahsyat amat menusuk tulang/ Daku terus merenung dengan hati gamang/ Doa ku semoga janji baik segara datang/ Bukittinggi begitu ramai oleh pendatang/ Bercengkerama di bawah jam gadang/ Betapa berbeda nya tahun sekarang/ Bahaya Covid 19 masih menghadang/ Banyak orang frutasi dan meradang/ Buruh, pegawai, dokter serta pedagang/ Biaya hidup terus naik tinggi menjulang/ Betapa negeri ini serasa mau tumbang/ Berharap semoga corona cepat hilang/ Padangkudo, 31 Desember 2021 Penulis: Halimah, S.Pd - Agam

Tahun Baru, Semangat Baru

Assalamualaikum sahabat Popot dan Nyanyak yang dirahmati Allah. Semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat, kritis dan cerdas serta senantiasa dalam lindungan Allah. Alhamdulilah hari Senin, tanggal 1 Januari 2024 lalu kita sudah masuk ke tahun baru. Kita sudah meninggalkan Tahun 2023. Tentu ada    banyak cerita, peristiwa yang terjadi dan kita alami di tahun 2023 yang menjadi catatan sejarah hidup kita. Cerita    suka dan duka yang tak terlupakan. Bisa jadi ada hal yang kita rencanakan untuk diwujudkan pada tahun 2023 lalu yang belum terwujud dan juga ada hal yang tidak tercapai, maka di tahun 2024 ini masih bisa untuk diwujudkan.  Nah, sahabat Popot dan Nyanyak yang berbahagia, Apa saja yang belum sahabat wujudkan di tahun 2023 yang lalu? Apa pula yang menjadi kelemahan atau kekurangan yang ada dalam diri selama 2023 yang lalu?    Bagaimana sikap sahabat semua? Malaskah? Atau sudah rakın, tapi belum berhasil?  Lalu, kini ketika kita sudah betad...