Langsung ke konten utama

Pemko Banda Aceh Kirim 19 Santri Tahfiz ke Thailand dan Malaysia




Banda Aceh - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Baitul Mal Banda Aceh mengirimkan 19 santri untuk melanjutkan studi Tahfiz Al-Quran selama tiga tahun ke Thailand dan Malaysia. Pelepasan para santri digelar secara resmi di Pendopo Wali Kota Banda Aceh, Selasa (25/7/2017) malam.

Kepala Baitul Mal Banda Aceh Safwani Zainun mengatakan ke-19 santri tersebut terdiri dari 14 laki-laki dan lima perempuan. “Dua orang dari mereka lulusan SMA, empat lulusan SMP, dan sisanya dari tingkatan SD,” katanya.

“Selama tiga tahun, mereka akan kita tempatkan di Ma'had Tahfiz di Provinsi Yala, Thailand, serta sebagian di Penang dan Kedah, Malaysia. Hasil survei kami, Ma'had Tahfiz di Provinsi Yala itu merupakan yang terbesar di Asia Tenggara. Selain dari Asia, santrinya juga ada dari Afrika dan Timur Tengah.”

Ia berharap program beasiswa tahfiz yang dananya berasal dari senif zakat fakir miskin kategori produktif kreatif ini dapat menjadi nilai tambah bagi para Muzakki yang telah menyalurkan zakatnya melalui Baitul Mal Banda Aceh. “Untuk gelombang pertama ini kita salurkan dana Rp 350 juta per tahun.”

“Program beasiswa tahfiz quran ini semoga menjadi pilot project bagi anak-anak kita ke depan untuk mempersiapkan generasi gemilang yang hafal dan memahami isi Al-Quran. Komitmen kami di Baitul Mal untuk selalu bersinergi dengan lintas SKPK untuk membumikan Al-Quran guna mewujudkan Banda Aceh yang Gemilang dalam Bingkai Syariah,” sebutnya.

Dalam arahannya usai pelepasan, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyebutkan program beasiswa tahfiz quran sangat tepat diluncurkan Baitul Mal karena sejalan dengan visi Banda Aceh Gemilang yang salah satu prioritas pembangunannya adalah dalam bidang agama.

“Kami ingin ke depan program ini dapat lebih besar lagi kita gelar. Semoga semakin banyak Muzakki yang tergerak hatinya untuk mengeluarkan zakatnya, sehingga semakin banyak pula anak-anak kita yang dapat diberikan beasiswa serupa,” katanya pada acara yang turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin dan sejumlah Kepala SKPK serta para orangtua/wali santri tersebut.

Kepada para santri yang akan berangkat, ia berpesan agar kesempatan berharga ini dapat dimaksimalkan sebaik mungkin dengan belajar yang tekun dan rajin. “Selesaikan niat yang sudah tertanam di dalam hati, dan harus banyak bersabar selama berada di luar negeri, dan sekembalinya nanti dapat menjadi seorang Hafiz Quran.”

“Ingat, jangan terpengaruh dengan pergaulan yang tidak baik, karena godaan pasti selalu ada. Pesan kami, kuatkanlah iman anak-anakku semua, kami tunggu kadonya untuk warga Kota Banda Aceh yakni hafalan Al-Quran 30 juz. Jaga nama baik Aceh, Banda Aceh dan orangtua. Jangan lupa untuk mempromosikan wisata islami yang ada di kota kita, karena kalian juga menjadi duta wisata Banda Aceh selama belajar di luar negeri,” pungkasnya. (Jun)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mimpi Besar Arisqa Rinaldi Terwujud dalam Usaha dan Doanya

Arisqa murid kelas 5 SDN 2 Kandang, Kecamatan Kleut Selatan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi pada ilmu pengetahuan, yaitu di bidang IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Setiap malam, dia selalu meluangkan waktunya untuk membaca buku-buku tentang sains, melakukan eksperimen sederhana dan bertanya kepada gurunya tentang berbagai fenomena alam yang menarik minatnya. Keinginannya untuk memahami dunia di sekitarnya tidak pernah kandas dan mimpi terbesarnya adalah menjadi juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di tingkat Kabupaten Aceh Selatan. Arisqa menyadari bahwa untuk mencapai mimpinya, dia harus bekerja keras dan berlatih dengan tekun.  Dengan dukungan penuh dari orang tuanya yang selalu mengingatkannya di depan pintu gerbang sekolahnya, ayahnya berkata, “Nak teruslah berproses dan jangan lupa hormati gurumu”.    Dengan    bimbingan dari guru-guru di sekolahnya, Arisqa mempersiapkan diri dengan baik. Setiap pagi sebelum berangkat sekolah, Arisqa selalu menyempat...

Tahun Baru, Semangat Baru

Assalamualaikum sahabat Popot dan Nyanyak yang dirahmati Allah. Semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat, kritis dan cerdas serta senantiasa dalam lindungan Allah. Alhamdulilah hari Senin, tanggal 1 Januari 2024 lalu kita sudah masuk ke tahun baru. Kita sudah meninggalkan Tahun 2023. Tentu ada    banyak cerita, peristiwa yang terjadi dan kita alami di tahun 2023 yang menjadi catatan sejarah hidup kita. Cerita    suka dan duka yang tak terlupakan. Bisa jadi ada hal yang kita rencanakan untuk diwujudkan pada tahun 2023 lalu yang belum terwujud dan juga ada hal yang tidak tercapai, maka di tahun 2024 ini masih bisa untuk diwujudkan.  Nah, sahabat Popot dan Nyanyak yang berbahagia, Apa saja yang belum sahabat wujudkan di tahun 2023 yang lalu? Apa pula yang menjadi kelemahan atau kekurangan yang ada dalam diri selama 2023 yang lalu?    Bagaimana sikap sahabat semua? Malaskah? Atau sudah rakın, tapi belum berhasil?  Lalu, kini ketika kita sudah betad...

Sembilan Aktivitas Pengisi Liburan Anda Yang Sangat Menarik

Oleh Dian Balkis Mahasiswi  Jurusan Perbankan Syariah, FEBI UIN Ar-Raniry, Banda Aceh Assalamualaikum pembaca Bertemu kembali bersama saya Dian Balkis. Senang sekali dapat berbagi cerita  pada kesempatan ini. Oke saya akan sedikit bercerita tentang kegiatan setelah berlalunya semester 5. Bagi pembaca yang masih kuliah, pasti akan mengalami liburan semester. Ada sebagian mahasiswa yang senang libur semester, ada juga yang tidak senang karena berbagai alasan. Bagi mahasiswa yang bukan perantau, liburan semester bukan moment-moment yang dinantikan, tetapi jika bagi mahasiswa perantau, libur semester merupakan moment yang sangat dinantikan, karena mereka sangat ingin pulang kampung dan bertemu dengan keluarga. Sebagian mahasiswa libur semester ini menjadi hal yang sangat membosankan, apalagi mahasiswa rantauan yang pulang kampung. Mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan di rumah, sehingga dapat membuat mereka suntuk dan bosan. Seharusnya ada kegiat...