Langsung ke konten utama

Ikan Hias Membawa Keberuntungan




Oleh Farhan
Mahasiswa S1 Perbankan Syariah, UIN Ar-Raniry, Darussalam, Banda Aceh

Banyak di antara masyarakat masih bingung untuk membuat dan membangun suatu usaha. Mungkin sebagian beranggapan usaha itu susah, sulit dan bahkan ada yang beranggapan nanti saja kita bangun usahanya. Padahal semakin cepat kita membangun suatu usaha, maka akan semakin mudahlah kita dalam mengembangkannya. Karena dengan kita membangun usaha akan membuat kita lebih memahami, merasakan dan menjalankan usaha yang kita bangun tersebut. Sebagian orang masih memikirkan usaha apa ya yang ingin dibuat, ada lagi dananya dari mana dan tempat usahanya di mana. Semua itu pasti ada di dalam benak setiap orang yang ingin membangun suatu usaha. Tetapi semua itu pasti ada solusi bagi orang yang memiliki pemikiran yang luas dan mau mencari apa yang ia inginkan. Banyak jalan menuju Roma bung.

Disini saya melihat potensi yang sangat mudah dalam membangun suatu usaha adalah dengan melakukan usaha yang mungkin sebagian kita melihatnya biasa saja. Padahal dengan kita mendalami dan menekuninya pasti akan membawa kesuksesan. Mungkin di antara kita ada yang menyukai atau bahkan hobi memelihara ikan hias. Nah di sinilah suatu rasa sudah menyatu dalam jiwa kalian tinggal mengembangkannya. Kita hanya memerlukan dana yang tidak lah terlalu mahal untuk membangun usaha ikan hias ini, dikarenakan tempatnya bisa dibangun di perkarangan rumah kita. Tidak mesti mencari tempat yang luas dulu untuk memulainya, cukup sekitar rumah kita saja. Selanjutnya hanya membutuhkan bahan-bahan untuk membuat kolamnya untuk pengembangbiakan bibitnya, seperti pasir, semen dan sama seperti membuat kolam biasanya atau juga bisa diganti yang lebih mudah dalam mengerjakannya dan lebih praktis dan bisa dipindah-pindah, yaitu dengan kayu yang dipaku segi empat, kemudian digunakan karpet yang dipasang di dalamnya untuk menampung air nantinya.

Selanjutnya kita hanya memerlukan biaya untuk umpan bibit ikan yang kita kembang biakkan, sehingga bibit itu nantinya dapat besar dan mudah nantinya dijual. Untuk penjualan juga bisa kita menjualnya ke para penjual ikan hias di sekitaran wilayah kita terlebih dulu dan juga bisa dijual kepada penghobi ikan hias juga dan anak-anak di sekitaran tempat tinggal kita. Untuk mengembangkan usaha ini, kita bisa mempromosikannya lewat media, baik itu media cetak maupun elektronik. Sekarang semuanya sangat mudah untuk promosinya, karena kita bisa menggunakan media elektronik yang informasinya sangat cepat di dapat. Sehingga kita akan mudah dan di kenal oleh orang yang mungkin mencari ikan hias yang ingin memeliharanya.

Untuk cara mengembangbiakkannya kita juga tidak perlu takut, karena banyak sekali cara untuk merawat dan membesarkan bibit ikan di google. Tinggal kemauan dari diri sendiri, semua berawal dari kemauan dan keinginan untuk berubah untuk lebih baik. Jangan sampai kita menjadi penonton, mulailah melakukan suatu hal yang berguna dan tentunya mendapat perhatian di khalayak ramai, sehingga kita lebih mudah dalam memasarkan usaha yang kita bangun tersebut. Karena di dalam agama Islam juga disebutkan “ Tidak akan diubah keadaan suatu kaum, melainkan mereka yang merubahnya”.

Nah di sini kita bisa ambil suatu pelajaran bahwa kita tidak boleh menjadi seorang penonton saja, melainkan kita juga terjun di dalam suatu usaha. Karena dengan kita membangun usaha berarti kita telah mebangun suatu tempat untuk orang lain yang membutuhkan pekerjaan. Artinya kita telah membuat suatu tempat untuk mengurangi pengangguran di wilayah kita.

Dengan demikian ayo kita coba mengeluarkan suatu ide yang bagus untuk membuat suatu usaha, agar nantinya kita dapat menjadi orang yang terdepan dan tidak tertinggal. Karena keadaan Negara kita saat ini semakin hari semakin terlihat perubahannya. Dari kita untuk kita bukan yang lain. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi. Nah semoga kita mendapat ide-ide yang bagus untuk membangun usaha, keutungannya juga nantinya tidah hanya untuk kita semata, tetapi untuk orang banyak di sekitar kita.

Komentar

  1. strategi apa yang anda gunakan untuk menjalankan bisnis tersebut,yang dimana stock ikan hias tersebut terbatas atau ikan hias tersebut tergolong langka?
    bagai mana cara anda menarik minat pembeli terhadap ikan hias tersebut yang dimana minat masyarakat di daerah aceh menyukai kopi?

    BalasHapus
  2. artikel nya sangat bermanfaat..

    saran untuk pengembangan usaha nya diperinci lagi dalam hal pemeliharaan nya..

    terima kasih

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Guru- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 11 Banda Aceh

Dalam Rangka Memperingati Hari Guru   Canda Tawa Oleh  Dahrina,M,S.Sg.MA   Panggilan suara hati Menerjang segala penjuru Betabur butiran  resah dalam pandemi  Kemana muaranya dunia pendidikan   Tersungkur kaku aku dalam lamunan Terkontaminasi jiwa dalam keraguan Pikirku mulai menerawang Akan kah pandemik ini bisa kulawan   Aku memang tidak punya kuasa Tapi Allah Maha di atas segalanya Aku lemah dalam berlogika Tapi Allah Nyata adanya   Kini.... Derap langkah siswaku kembali terdengar Guruku kembali mengajar Canda tawa siswaku berbalut persahabatan Ada guru yang membimbing dengan balutan karakter budiman   Guru mari kita bersama ciptakan suasana baru  Wujudkan merdeka belajar  Negeri ini menantimu dalam karya yang terus dikenang   Baying-Bayang Pandemi Komite MIN 11 Banda Aceh    Hari ini terasa berbeda dengan tahun-tahun yang lalu Hari ini kita rayakan hari guru dengan sangat sederhana Tapi janganlah terperanjat dengan kesederhanaanya Syukurilah apa yang sudah di takdirkan Allah    Har

Tingkatkan Budaya Baca, Dispersa Kota Banda Aceh Bina Pustaka Sekolah dan Gampong

Banda Aceh - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui program pengembangan minat dan budaya baca Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh berupaya untuk terus meningkatkan minat baca masyarakat di Kota Banda Aceh. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh Alimsyah, S. Pd, MS melalui Sekretaris Dinas Amir mengatakan bahwa beberapa strategi dan upaya yang dilakukan yakni memberikan pembinaan kepada pustaka sekolah-sekolah dan gampong-gampong. "Yang dibina bukan hanya pustaka sekolah, dan pustaka gampong. Kita juga bina pustaka rumah sakit, pustaka di masjid-masjid dan di tempat-tempat publik, seperti pojok baca di Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Banda Aceh," jelasnya saat ditemui pasa Selasa, (17/6/2020) Selain itu jelasnya, pihaknya juga memberikan kemudahan dalam bentuk pelayanan pustaka keliling ke gampong-gampong atau sekolah-sekolah. "Untuk mendatangkan pustaka keliling ke sekolah atau gampong bisa masukkan surat ke dinas kita. Akan kita layani jika t

Peringati Hari Ibu, Kantor PPKB Banda Aceh Gelar Seminar Parenting

    Banda Aceh - Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-88 2016, Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Banda Aceh menggelar seminar parenting bertajuk “Menjadi Ibu Profesional”.    Menghadirkan ahli parenting nasional Septi Peni Wulandani yang juga pimpinan Institut Ibu Profesional (IIP) Jakarta sebagai pembicara utama, acara ini diikuti oleh ratusan kaum perempuan dari berbagai kalangan di Aula Lantai IV, Gedung A, Balai Kota Banda Aceh, Selasa (29/11/2016). Di antara tamu undangan terlihat hadir Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah, Ketua DWP Banda Aceh Buraida Bahagia, para pejabat di lingkungan Pemko Banda Aceh, Ketua Balee Inong se-Banda Aceh, dan sejumlah tokoh perempuan lainnya. Kepala Kantor PPKB Banda Aceh Badrunnisa menyebutkan peringatan Hari Ibu ke-88 2016 mengusung tema “Kesetaraan Perempuan dan Laki-laki untuk Mewujudkan Indonesia Bebas dari Kesenjangan Ekonomi, Kekerasan, dan Perdagangan Orang.” Pihaknya, sebut Badrunnisa, terus ber