Langsung ke konten utama

Apa sih Mobile Blogging itu?



Oleh: Iqbal Perdana
Staf CCDE

Meretas hobi bloging, kini, terlampau asik. Mudah, menyenangkan. Sebab, hanya dengan telpon genggam, kamu sudah bisa “mengabarkan”. Pun demikian, masih saja ada yang beranggapan nge-blog itu sulit, rumit. Bahkan ada bayangan bahwa seorang blogger harus mengerti bahasa pemograman, yang ekstraordinary itu.

Menjelaskan secara terperinci pun akan menjadi sama saja, jika mereka tidak langsung mencobanya. Karena giat yang satu ini bisa dikata cukup modern. Canggih. Efeknya dahsyat, melampaui bayangan para penggunanya. Lagi-lagi, kalau tidak dicoba, mustahil diamini, percaya.

Selama lima tahun nge-blog, saya selalu memposting konten menggunakan komputer lipat. Atau ketika akhir bulan dan kebutuhan kuota tidak terpenuhi, saya menyambangi warnet. Tidak ada pilihan lain. Bosan, alat yang digunakan itu-itu saja. Tidak fleksibel.

Karena harus menggendong laptop kemana-mana, mengantongi modem. Terkadang, untuk sekedar memposting kegiatan melancong pun harus menunggu pulang, sebab laptop tertinggal di rumah. Kala itu, mustahil post on the spot.

Dan itu terkadang sangat menyakitkan. Ketika bahan sudah ada, kerangka tulisan sudah tertata, eh harus meratapi laptop yang tertidur di dalam almari.

Post on the spot bisa sangat mendukung kualitas konten yang akan kita sajikan. Terlebih bagi mereka yang hobi traveling. Sebab, suasana yang dirasakan persis saat itu juga, ibarat nonton bola siaran langsung, lebih seru. Selain itu juga kaya rasa. Suara, bau, perasaan, kesemuanya masih alami. Tidak ketika meramu dirumah, akan sangat jauh berbeda.

Selain itu, post on the spot juga dapat meminimalisir kekeliruan, pun dapat menambah isi sesuai permintaan para pembaca. Katakanlah kamu seorang blogger musik yang sedang mengikuti konser. Ketika kamu memposting “kegiatan” itu saat itu juga, pembaca juga seakan sedang mengikuti konser, fast respond.

Kini post on the spot bukan lagi dongeng sebelum tidur. Dengan perangkat mobile, ponsel pintar,  kamu dapat melakukan post on the spot. Dimana pun dan kapan pun. Tentunya dituntut koneksi internet.

Karena saya pengguna wordpress, maka akan saya peragakan bagaimana mengabarkan melalui mobile.

Pertama, download aplikasi wordpress di perangkat mu (android, ios, windows). Setelah di download, install. Buka lalu masukan user name dan password.

Kedua, setelah terhubung, kamu akan dihadapkan oleh banyak sekali fitur. Fitur yang pada dasarnya persis seperti dashboard pada desktop mu.

Ketiga, untuk memposting konten, klik pada icon bulat berwarna oranye di sudut kanan bawah. Boom, kamu siap meramu dan mengedit.

Keempat, untuk menyisipkan gambar, klik icon kotak di sisi kanan toolbar. Pilih sumbernya. Baik dari perangkat mu, link, atau capture.

Kelima, setelah memilih foto untuk disisipkan, kamu bisa mengonfigurasi foto dengan meng-klik icon pena pada sudut kanan foto. Gunanya untuk menambah caption dan ukuran.

Keenam, klik post settings untuk mengatur category, tags, dan lain sebagainya.

Ketujuh, hit publish!

Terlampau asik dan mudah? Yah begitulah kira-kira, betapa untuk tetap kreatif sungguh dimudahkan. Tunggu apalagi, grab your mobile now!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Guru- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 11 Banda Aceh

Dalam Rangka Memperingati Hari Guru   Canda Tawa Oleh  Dahrina,M,S.Sg.MA   Panggilan suara hati Menerjang segala penjuru Betabur butiran  resah dalam pandemi  Kemana muaranya dunia pendidikan   Tersungkur kaku aku dalam lamunan Terkontaminasi jiwa dalam keraguan Pikirku mulai menerawang Akan kah pandemik ini bisa kulawan   Aku memang tidak punya kuasa Tapi Allah Maha di atas segalanya Aku lemah dalam berlogika Tapi Allah Nyata adanya   Kini.... Derap langkah siswaku kembali terdengar Guruku kembali mengajar Canda tawa siswaku berbalut persahabatan Ada guru yang membimbing dengan balutan karakter budiman   Guru mari kita bersama ciptakan suasana baru  Wujudkan merdeka belajar  Negeri ini menantimu dalam karya yang terus dikenang   Baying-Bayang Pandemi Komite MIN 11 Banda Aceh    Hari ini terasa berbeda dengan tahun-tahun yang lalu Hari ini kita rayakan hari guru dengan sangat sederhana Tapi janganlah terperanjat dengan kesederhanaanya Syukurilah apa yang sudah di takdirkan Allah    Har

Tingkatkan Budaya Baca, Dispersa Kota Banda Aceh Bina Pustaka Sekolah dan Gampong

Banda Aceh - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui program pengembangan minat dan budaya baca Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh berupaya untuk terus meningkatkan minat baca masyarakat di Kota Banda Aceh. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh Alimsyah, S. Pd, MS melalui Sekretaris Dinas Amir mengatakan bahwa beberapa strategi dan upaya yang dilakukan yakni memberikan pembinaan kepada pustaka sekolah-sekolah dan gampong-gampong. "Yang dibina bukan hanya pustaka sekolah, dan pustaka gampong. Kita juga bina pustaka rumah sakit, pustaka di masjid-masjid dan di tempat-tempat publik, seperti pojok baca di Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Banda Aceh," jelasnya saat ditemui pasa Selasa, (17/6/2020) Selain itu jelasnya, pihaknya juga memberikan kemudahan dalam bentuk pelayanan pustaka keliling ke gampong-gampong atau sekolah-sekolah. "Untuk mendatangkan pustaka keliling ke sekolah atau gampong bisa masukkan surat ke dinas kita. Akan kita layani jika t

Peringati Hari Ibu, Kantor PPKB Banda Aceh Gelar Seminar Parenting

    Banda Aceh - Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-88 2016, Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Banda Aceh menggelar seminar parenting bertajuk “Menjadi Ibu Profesional”.    Menghadirkan ahli parenting nasional Septi Peni Wulandani yang juga pimpinan Institut Ibu Profesional (IIP) Jakarta sebagai pembicara utama, acara ini diikuti oleh ratusan kaum perempuan dari berbagai kalangan di Aula Lantai IV, Gedung A, Balai Kota Banda Aceh, Selasa (29/11/2016). Di antara tamu undangan terlihat hadir Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah, Ketua DWP Banda Aceh Buraida Bahagia, para pejabat di lingkungan Pemko Banda Aceh, Ketua Balee Inong se-Banda Aceh, dan sejumlah tokoh perempuan lainnya. Kepala Kantor PPKB Banda Aceh Badrunnisa menyebutkan peringatan Hari Ibu ke-88 2016 mengusung tema “Kesetaraan Perempuan dan Laki-laki untuk Mewujudkan Indonesia Bebas dari Kesenjangan Ekonomi, Kekerasan, dan Perdagangan Orang.” Pihaknya, sebut Badrunnisa, terus ber