Langsung ke konten utama

Menyusuri Tempat Wisata di Spanyol yang Kental Sejarah Islam



Spanyol berada di Eropa bagian barat daya, tepatnya di Semenanjung Iberia. Selain terkenal sebagai negeri matador, Spanyol juga dikenal dengan klub sepakbola dan bahasa mereka yang telah mendunia.

Namun tahukah kamu? Sebetulnya Spanyol juga memiliki sejarah Islam yang kental di masa lalu. Hal itu terbukti dari beberapa bangunan peninggalannya yang masih terjaga hingga kini. Apa saja itu?

1. Masjid Cordoba
Awalnya masjid ini adalah sebuah gereja bernama Katedral Saint Vincent yang telah dibangun semenjak tahun 600 Masehi. Kemudian Abdul Rahman I membeli setengah dari Katedral agar umat muslim dapat menjalankan ibadah salat di masjid.

Masjid Cordoba memiliki desain yang melambangkan perastuan 3 agama, yakni Muslim, Kristen, dan Yahudi. Sekitar abad ke-16, sebuah katedral bernama ‘Mezquita-Catedral’ dibangun di tengah-tengah masjid.

2. Alcazar of Jerez de la Frontera
Tahun 1931 kompleks bangunan megah ini telah ditetapkan sebagai tempat bersejarah di Spanyol. Dibangun pada abad ke-11, tempat ini sebenarnya adalah sebuah benteng yang sekaligus difungsikan sebagai istana.

Alcazar of Jerez de la Frontera memiliki gaya arsitektur yang indah. Di dalamnya terdapat satu-satunya masjid yang masih tersisa dari semua masjid di kota itu.

3. Istana Alhambra

Istana indah ini merupakan kediaman raja yang didirikan oleh seorang raja dari Dinasti Nasrid di wilayah Cordoba. Alhambra memiliki desain arsitektur yang sangat detail dam kuat. Sehingga konstruksi bangunannya masih bertahan hingga sekarang.

Istana ini dibangun kembali dan mengalami perubahan setelah Cordoba jatuh ke tangan Katolik.

4. Madinat az-Zahra
Dalam bahasa Arab Madinat az-Zahra mengandung arti kota bersinar. Sekitar abad ke-10 kediaman khalifah Abdur-Rahman III ini merupakan salah satu pusat budaya dan kesenian terbesar di Andalusia.

Konon kota ini dipersembahkan khalifah untuk istri kesayangannya yang bernama az-Zahra. Di Madinat az-Zahra kamu dapat mengunjungi tempat-tempat menakjubkan, seperti Casa de Yafar dan Edificio Basilical Superior.

5. Menara Giralda
Dahulu menara azan ini berada di masjid agung kota Sevilla, tapi saat ini telah berubah fungsi menjadi menara lonceng Katedral Seville dan berganti nama menjadi Giralda. Bangunan setinggi 105 meter tersebut dibangun oleh arsitek Ben Ahmad Baso pada 1198. Ia disebut-sebut sebagai menara tertinggi di Sevilla selama 800 tahun.

Berbagai peninggalan bangunan tersebut membuktikan bahwa Islam pernah mengalami masa kejayaan di Spanyol. Apakah kamu tertarik mengunjungi 5 destinasi wisata di atas?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Guru- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 11 Banda Aceh

Dalam Rangka Memperingati Hari Guru   Canda Tawa Oleh  Dahrina,M,S.Sg.MA   Panggilan suara hati Menerjang segala penjuru Betabur butiran  resah dalam pandemi  Kemana muaranya dunia pendidikan   Tersungkur kaku aku dalam lamunan Terkontaminasi jiwa dalam keraguan Pikirku mulai menerawang Akan kah pandemik ini bisa kulawan   Aku memang tidak punya kuasa Tapi Allah Maha di atas segalanya Aku lemah dalam berlogika Tapi Allah Nyata adanya   Kini.... Derap langkah siswaku kembali terdengar Guruku kembali mengajar Canda tawa siswaku berbalut persahabatan Ada guru yang membimbing dengan balutan karakter budiman   Guru mari kita bersama ciptakan suasana baru  Wujudkan merdeka belajar  Negeri ini menantimu dalam karya yang terus dikenang   Baying-Bayang Pandemi Komite MIN 11 Banda Aceh    Hari ini terasa berbeda dengan tahun-tahun yang lalu Hari ini kita rayakan hari guru dengan sangat sederhana Tapi janganlah terperanjat dengan kesederhanaanya Syukurilah apa yang sudah di takdirkan Allah    Har

Tingkatkan Budaya Baca, Dispersa Kota Banda Aceh Bina Pustaka Sekolah dan Gampong

Banda Aceh - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui program pengembangan minat dan budaya baca Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh berupaya untuk terus meningkatkan minat baca masyarakat di Kota Banda Aceh. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banda Aceh Alimsyah, S. Pd, MS melalui Sekretaris Dinas Amir mengatakan bahwa beberapa strategi dan upaya yang dilakukan yakni memberikan pembinaan kepada pustaka sekolah-sekolah dan gampong-gampong. "Yang dibina bukan hanya pustaka sekolah, dan pustaka gampong. Kita juga bina pustaka rumah sakit, pustaka di masjid-masjid dan di tempat-tempat publik, seperti pojok baca di Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Banda Aceh," jelasnya saat ditemui pasa Selasa, (17/6/2020) Selain itu jelasnya, pihaknya juga memberikan kemudahan dalam bentuk pelayanan pustaka keliling ke gampong-gampong atau sekolah-sekolah. "Untuk mendatangkan pustaka keliling ke sekolah atau gampong bisa masukkan surat ke dinas kita. Akan kita layani jika t

Peringati Hari Ibu, Kantor PPKB Banda Aceh Gelar Seminar Parenting

    Banda Aceh - Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-88 2016, Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Banda Aceh menggelar seminar parenting bertajuk “Menjadi Ibu Profesional”.    Menghadirkan ahli parenting nasional Septi Peni Wulandani yang juga pimpinan Institut Ibu Profesional (IIP) Jakarta sebagai pembicara utama, acara ini diikuti oleh ratusan kaum perempuan dari berbagai kalangan di Aula Lantai IV, Gedung A, Balai Kota Banda Aceh, Selasa (29/11/2016). Di antara tamu undangan terlihat hadir Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah, Ketua DWP Banda Aceh Buraida Bahagia, para pejabat di lingkungan Pemko Banda Aceh, Ketua Balee Inong se-Banda Aceh, dan sejumlah tokoh perempuan lainnya. Kepala Kantor PPKB Banda Aceh Badrunnisa menyebutkan peringatan Hari Ibu ke-88 2016 mengusung tema “Kesetaraan Perempuan dan Laki-laki untuk Mewujudkan Indonesia Bebas dari Kesenjangan Ekonomi, Kekerasan, dan Perdagangan Orang.” Pihaknya, sebut Badrunnisa, terus ber