Langsung ke konten utama

Belajar Sukses Dari Orang-Orang Sukses


Oleh Tasya Nazila
Mahasiswi Prodi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Universitas Islam Negeri ( UIN)  Ar- Raniry Banda Aceh
Apakah sebenarnya arti sukses itu? Banyak orang yang telah menjelaskan arti sukses. Namun, ukuran sukses itu juga bisa bermacam ragam. Banyak pula yang yang berkata bahwa sukses adalah kemampuan untuk menjalani hidup, sesuai dengan keinginan kita, melakukan apa yang yang paling dinikmati, dikelilingi oleh orang-orang kita senangi dan hormati.Kebanyakan orang yang menganggap pengertian sukses seperti pada saat kita wisuda, pada saat naik jabatan, atau pada saat menerima penobatan sebagai orang teladan, orang terpandai atau sejenisnya. Sukses bukan dalam pengertian seperti itu.Mungkin kebanyakan orang berpikir bahwa kesuksesan dipandang dari seberapa besar materi yang kita punya atau yang kita miliki, atau kepintaran atau hard skills apa yang kita punya untuk mencapai kata sukses. Untuk menjadi sukses kita bisa mulai dengan hal-hal kecil yang kita mampu lakukan seperti menjalankan kewirausahaan.
Belakangan ini banyak orang mulai lebih melirik dunia usaha ketimbang menjadi karyawan suatu perusahaan. Kesuksesan finansial yang bisa diperoleh dari membangun usaha sendiri mendorong orang untuk memilih memulai usaha mereka sendiri. Banyak kisah sukses para pengusaha yang mulai dari nol dan harus melewati jalan panjang dan berliku sebelum akhirnya meraih kesuksesan yang bisa menjadi inspirasi bagi kita yang ingin menjajal dunia wirausaha.
kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru atau kreatif dan berbeda (inovatif) yang bermanfaat dalam memberikan nilai lebih. Menurut Drs. Joko Untoro bahwa kewirausahaan adalah suatu keberanian untuk melakukan upaya upaya memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukan oleh seseorang, atas dasar kemampuan dengan cara manfaatkan segala potensi yang dimiliki untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain. Tidak harus kaya untuk menjadi seorang wirausaha yang dapat membawa kesuksesan bagi masa depannya.  Pada zaman modern ini  dimana kehidupan  dikelilingi oleh serba instan membuka peluang yang sangat besar bagi wirausahaan karena bisa dimanfaatkan untuk membuka berbagai bisnis atau usaha. Kebanyakan orang mengeluh menjalankan usaha dikarenakan tidak adanya modal, hanya peluang kecil untuk mendapatkan keuntungan, dan lain-lain. 
Namun  apabila kita mempunyai tekad dan keberanian serta optimis untuk menjalankan usaha, modal bukan merupakan hambatan untuk masalah ini. Modal yang sebenarnya harus dimiliki oleh orang yang akan menjalankan usaha yaitu modalnya berfikir bagaimana kreatif dan inovatif dalam menjalankan usaha , menciptakan hal baru yang bahkan belum ada yang serupa dengan usaha tersebut, sehingga dengan itulah dapat menghasilkan modal lainnya, seperti dana yang kita pinjamkan untuk menjalankan usaha, dapat kita kembalikan dengan gampangnya apabila usaha yang kita jalankan  sukses.
Kesuksesan dengan berwirausaha sangatlah berbeda dengan kesuksesan yang diperoleh jabatan, gaji dan lain-lain. Kesuksesan yang didapatkan dengan berwirausaha sangat berdampak bagi pegusahanya, kepuasan yang didapatkan jauh lebih besar, karena merasakan sepenuhnya  hasil dari kerja keras sendiri, dalam islam disebutkan rezeki yang berkah. 
Tidak sedikit orang yang menjalankan usaha mendapatkan kesuksesan, apabila dijalankannya dengan penuh keyakinan dan tekun. Ingat, dalam menjalankan usaha pasti akan berhadapan dengan berbagai risiko-risiko yang mungkin sebelumnya tidak pernah dihadapi, namun itu juga merupakan keuntungan yang di dapatkan dari berwirausaha menjadikan kita pribadi yang lebih mandiri dan bertanggung jawab. Banyak tokoh tokoh yang sukses dengan menjalankan usaha seperti William Tanuwijaya yang dilahirkan pada tanggal 11 November 1981. Setelah tamat SMA, beliau merantau ke ibukota untuk melanjutkan pendidikan. William Tanuwijaya kemudian mengambil pendidikan di Universitas Bina Nusantara (Binus), jurusan Teknik Informatika. William kemudian bekerja sampingan sebagai penjaga warnet, dimana beliau kemudian memperoleh tambahan penghasilan dan internet gratis. Dari sinilah William pertama kali mengenal internet lebih dalam.
Kisah suksesnya berlanjut saat beliau bekerja di beberapa perusahaan software developer dan game developer, bahkan di perusahaan jual beli online KafeGaul.Dengan pengetahuan dan pengalaman yang telah diperolehnya, William mengajak salah satu rekannya bernama Leontinus Alpha Edison, merintis Tokopedia.com pada tanggal 6 Februari 2009 yang kemudian rilis pada 17 Agustus 2009. Tanpa memakan waktu lama, Tokopedia mendapatkan suntikan investasi pada tahun pertamanya dan dinobatkan sebagai startup e-commerce terbaik di Indonesia oleh Bubu Awards. Kini, Tokopedia menjadi satu platform terbesar yang menghubungkan penjual dan pembeli dengan proses jual beli yang aman, nyaman dan praktis.
Achmad Zaky kelahiran pada 24 Agustus 1986 di kota Sragen, Indonesia. Beliau adalah lulusan teknik informatika dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 2004. Ketertarikannya dengan dunia informatika tampak sejak bangku SD, dan terbukti dari kemenangannya di berbagai kejuaraan dan olimpiade selama mengenyam pendidikan.

Setelah lulus dari ITB, Achmad Zaky mendirikan perusahaan jasa konsultasi teknologi bernama Suitmedia. Zaky membuat sebuah website yang menjadi proyek internal perusahaan. Proyek tersebutlah yang menjadi asal kesuksesan Achmad Zaky pendiri bukalapak.com.
Pendiri Traveloka Ferry Unardi, lahir pada 16 Januari 1988 di kota Padang. Setelah menyelesaikan pendidikan di sekolah menengah, Ferry memutuskan untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Purdue University jurusan Computer Science and Engineering. Setelah menyelesaikan pendidikan S1, beliau memutuskan untuk bekerja di Microsoft, Seattle. Dengan tingkat persaingan yang tinggi, Ferry menilai bahwa kariernya di Microsoft akan sulit naik. Beliau kemudian memutuskan untuk berhenti bekerja dan melanjutkan studinya. Sambil menjalani studi di Harvard University, Ferry Unardi tertarik untuk mengembangkan perusahaan rintisan (startup). Beliau memilih bidang mesin pencari tiket pesawat.
Dari kisah inspiratif tokoh tokoh tersebutlah kita bisa jadikan motivasi bagi diri kita senidiri untuk menjalankan usaha, karena wirausaha bukan  hanya untuk orang orang yang kaya, yang telah sukses, namun untuk semua orang yang menginginkan dan benar benar yakin. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mimpi Besar Arisqa Rinaldi Terwujud dalam Usaha dan Doanya

Arisqa murid kelas 5 SDN 2 Kandang, Kecamatan Kleut Selatan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi pada ilmu pengetahuan, yaitu di bidang IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Setiap malam, dia selalu meluangkan waktunya untuk membaca buku-buku tentang sains, melakukan eksperimen sederhana dan bertanya kepada gurunya tentang berbagai fenomena alam yang menarik minatnya. Keinginannya untuk memahami dunia di sekitarnya tidak pernah kandas dan mimpi terbesarnya adalah menjadi juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di tingkat Kabupaten Aceh Selatan. Arisqa menyadari bahwa untuk mencapai mimpinya, dia harus bekerja keras dan berlatih dengan tekun.  Dengan dukungan penuh dari orang tuanya yang selalu mengingatkannya di depan pintu gerbang sekolahnya, ayahnya berkata, “Nak teruslah berproses dan jangan lupa hormati gurumu”.    Dengan    bimbingan dari guru-guru di sekolahnya, Arisqa mempersiapkan diri dengan baik. Setiap pagi sebelum berangkat sekolah, Arisqa selalu menyempat...

Profesor

Oleh Ahmad Rizali Berdomisili di Depok Jagat maya akademik sedang gaduh karena ibu Megawati memperoleh gelar Guru Besar Tidak Tetap Honoris Causa dari Universitas Hankam.  Beberapa sahabat saya sering jengah bahkan ada yang berang, karena kadangkala saat diundang bicara dalam sebuah perhelatan akademis, ditulislah di depan namanya gelar Prof. Dr.    Setiap saat pula beliau menjelaskan bahwa dirinya hanya S1.  Satu lagi sahabat saya yang bernasib sama dengan yang di atas. Kalau yang ini memang dasar "rodok kusruh" malah dipakai guyon. Prof diplesetkan menjadi Prov alias Provokator, karena memang senangnya memprovokasi orang dengan tulisan-tulisannya , terutama dalam diskusi cara beragama dan literasi.  Sayapun mirip dengan mereka berdua. Namun karena saya di ijazah boleh memakai gelar Insinyur, tidak bisa seperti mereka yang boleh memakai Drs, yang juga kadang diplesetkan kembali menjadi gelar doktor lebih dari 1. Saya pikir mereka yang pernah memperoleh gelar Do...

FJL Aceh Nilai Distribusi Data Bencana di Aceh Belum Baik

  BANDA ACEH - Potretonline.com, 03/01/22. Forum Jurnalis Lingkungan (FJL) Aceh menilai distribusi data terkait bencana banjir di beberapa kabupaten saat ini belum baik. FJL Aceh menyarankan agar Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) memfungsikan pusat data informasi dengan maksimal. Kepala Departemen Monitoring, Kampanye, dan Advokasi FJL Aceh Munandar Syamsuddin, melului siaran pers, Senin (3/1/2022) menuturkan BPBA sebagai pemangku data kebencanaan seharusnya memperbarui data bencana setiap hari sehingga media dapat memberitakan lebih akurat. "Memang tugas jurnalis meliput di lapangan, namun untuk kebutuhan data yang akurat harusnya didukung oleh instansi terkait, dalam hal ini pemangku data adalah BPBA," kata Munandar. Penyediaan data satu pintu, kata Munandar, sangat penting agar tidak ada perbedaan penyebutan data antarmedia. Misalnya, data jumlah desa yang tergenang, jumlah pengungsi, dan kondisi terkini mestinya diupdate secara berkala. Perbedaan penyebutan data ak...