Banda Aceh - Bagi anda pecinta kuliner Aceh khususnya mie Aceh, maka anda jangan sampai melewatkan Festival Mie Aceh yang direncanakan akan digelar oleh Pemerintah kota Banda Aceh melalui Dinas Pariwisata Banda Aceh tahun 2019.
“Festival yang akan diikuti oleh pelaku usaha mie ini telah kita masukkan dalam kalender kegiatan 2019, kita rencanakan bulan Maret 2019 festival ini digelar di Taman Bustanussalatin, namun bisa saja jadwal ini berubah di kemudian hari.” Ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh Iskandar, S.Sos, M.Si melalui sekretaris dinas, Said Fauzan, S.STP, MA Senin (17/2/2019).
Dikatakannya, mie Aceh ini sudah sangat dikenal, baik di tingkat lokal maupun nasional, maka kita kemas sebuah festival mie Aceh agar menjadi media edukasi bagi pengunjung yang hadir.
“Bagaimana mie itu diolah dan disaji sehingga begitu terasa kenikmatan dan kelezatannya, kemudian juga menjadi ajang silaturrahmi bagi pelaku mie itu sendiri.” Sebut Said Fauzan seraya menambahkan sebelumnya Banda Aceh juga baru saja dinobatkan sebagai Pesona Wisata Halal Terpopuler di Indonesia.
“Ini tentu menambah nilai tawar Banda Aceh di bidang pariwisata. Jadi selain banyak aktivitas keagamaan, objek wisata islami, kuliner halal, selain kopi yang sudah sangat popular, tentu mie Aceh juga semakin menarik minat wisatawan untuk datang ke kota kita.” ungkap pria kelahiran 1982 ini.
Said menambahkan, Dulu Banda Aceh dikenal sebagai kota transit, tapi sekarang menjadi kota tujuan wisata. Dan memang ada orang yang khusus datang ke Banda Aceh untuk melihat pesonanya.
Untuk itu, imbuhnya, pemerintah mengajak seluruh warga kota untuk memberikan pelayanan terbaik kepada setiap tamu atau wisatawan yang datang ke Banda Aceh. Kebersihan kota juga perlu dijaga bersama karena menjadi faktor penting untuk semakin menarik minat wisatawan.
“Kita juga mengimbau masyarakat agar sadar wisata, kerapian, kebersihan, keramah-tamahan sehingga orang dapat meninggalkan kenangan yang baik di kota Banda Aceh, kemudian juga pelayanan warga kota Banda Aceh dalam menyambut wisatawan yang datang ini juga menjadi nilai tersendiri bagi wisatawan,” ujarnya.
Selain festival mie Aceh, ada sejumlah rangkaian kegiatan pemerintah kota Banda Aceh yang dilaksanakan melalui Dinas Pariwisata seperti Maulid Raya kota Banda Aceh yang baru saja usai dilakukan, pemilihan Duta Wisata yang rencananya digelar di bulan Maret, Rally Wisata Banda Aceh, Festival Banda Aceh, Pekan Kreatif Banda Aceh, Banda Aceh Coffee Festival, Banda Aceh Fun Walk, Piasan Seni dan Banda Aceh Fun Bike.
“Apalagi saat ini wajah pariwisata kota Banda Aceh semakin mempesona. Jumlah wistawan lokal, nusantara dan mancanegara terus meningkat. Semakin banyak wisatawan yang berkunjung maka akan semakin meningkat perekonomian suatu daerah. Karena wisata ini berbicara tentang service, siapa yang memberikan pelayanan terbaik tentu ia akan bertahan.” Pungkas Sayed Fauzan di ruang kerjanya. (Sbr)
Komentar
Posting Komentar