Langsung ke konten utama

MIN 28 ACEH TIMUR MEMPERINGATI MAULID NABI MUHAMMAD SAW Oleh : Dinar Puspita Ayu, S.Pd.I   Baginda Rasul Muhammad SAW adalah nabi penutup dalam agama islam. Beliau diutus ke dunia untuk menyempurnakan akhlak manusia. Suri teladan yang tidak mempunyai cela sedikitpun. Sudah seharusnya seluruh umat Islam mengagungkan beliau sebagai panutan yang sempurna. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam surah Al-Ahzab yang artinya : “Sungguh telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan yang banyak mengingat Allah (QS. Al-Ahzab:21). Dalam rangka memperingati maulid Nabi Muhammad SAW pada hari Rabu, 5 Januari  2022, MIN 28 Aceh Timur mengadakan serangkaian kegiatan seperti ceramah singkat tentang hikmah memperingati hari lahirnya Nabi yang disampaikan oleh Tgk.Muhammad, pemberian santunan anak yatim, pembagian piala, zikir maulid, shalawat badar dan diakhiri dengan acara makan bersama tamu undangan dari berbagai madrasah dan dari kantor Kementerian Agama Aceh Timur. Serangkaian lomba memperingati maulid Nabi Muhammad SAW telah berlangsung pada tanggal 29 Desember 2021. Lomba dilaksanakan untuk memeriahkan kegiatan maulid ini sangat diapresiasi oleh Ibu Helmiah, S.Pd selaku Kepala Madrasah serta penanggung jawab acara. Beliau berharap dengan dilaksanakannya lomba antar siswa dan antar kelas dapat memotivasi siswa/i untuk meningkatkan kompetensi. Sehingga para siswa termotivasi untuk belajar demi menuai prestasi yang cemerlang di masa yang akan datang. Di samping itu beliau juga menyampaikan lomba bertujuan agar tertanamnya rasa cinta yang mendalam kepada baginda Rasul, nabi besar Muhammad SAW. Melalui lomba maulid yang bertemakan “ Jadikan semangat maulid untuk berbagi kepada sesama, sebagai wujud kepedulian sosial berdasarkan sunnah Rasulullah SAW”, kita akan menjadi lebih peka kepada sesama di lingkungan sekitar kita.  Lomba yang diadakan dalam rangka memperingati maulid Nabi diikuti semua jenjang dari kelas 1 sampai kelas 6. Dengan mata lomba yaitu adzan, hafalan surat-surat pendek, pidato, kaligrafi dan baca puisi dengan tema maulid Nabi. Siswa/i yang berhasil membawa pulang piala di antaranya yaitu Shufiatul Azkia, Naila Alia, Aisyaturraziah, M.chalil, Afzalul zikri, Zawil arham, Azizul fikra, Ressa al-Janisah, dan Maulidaturrahmi. Ibu Fitriani selaku ketua panitia juga menyampaikan dengan diadakannya lomba memperingati maulid Nabi Muhammad SAW akan memotivasi siswa meningkatkan kompetensi dalam menghafal surat pendek, pidato, kaligrafi, adzan dan baca puisi. Meningkatkan rasa percaya diri untuk tampil ke depan bertanding dengan peserta yang lainnya. Tidak takut dengan kekalahan. Menang atau kalah itu soal biasa, yang terpenting sudah berusaha semaksimal mungkin. Karna perlombaan itu hanyalah sebuah kompetisi untuk meningkatkan kompetensi serta prestasi. Terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang telah bersedia hadir memeriahkan acara maulid Nabi Muhammad SAW di MIN 28, Kepala Kantor Kementerian Agama Aceh Timur Bpk H. Salman, S.Pd. M.Ag beserta rombongan, Ketua DPRK Aceh Timur Bpk. Fattah Fikri beserta rombongan, serta kepala madrasah, pengawas, dan seluruh dewan guru yang tidak mungkin di sebutkan satu persatu. Terimakasih kepada seluruh donatur yang telah memberikan donasi yang sangat berharga, Mitra Utama Ilmu, Mas Media, Erlangga, Amad Leumbeng selaku alumni MIN 28 yang telah menjadi anggota DPRK Aceh Timur serta seluruh dewan guru/staf TU yang telah membantu meluangkan waktu dan tenaga sehingga acara memperingati maulid Nabi Muhammad SAW berjalan sukses. Semoga semua akan tercatat sebagai amal ibadah di sisi Allah SWT.    




Oleh : Dinar Puspita Ayu, S.Pd.I

 

Baginda Rasul Muhammad SAW adalah nabi penutup dalam agama islam. Beliau diutus ke dunia untuk menyempurnakan akhlak manusia. Suri teladan yang tidak mempunyai cela sedikitpun. Sudah seharusnya seluruh umat Islam mengagungkan beliau sebagai panutan yang sempurna. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam surah Al-Ahzab yang artinya : “Sungguh telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan yang banyak mengingat Allah (QS. Al-Ahzab:21).


Dalam rangka memperingati maulid Nabi Muhammad SAW pada hari Rabu, 5 Januari  2022, MIN 28  Aceh Timur mengadakan serangkaian kegiatan seperti ceramah singkat tentang hikmah memperingati hari lahirnya Nabi yang disampaikan oleh Tgk.Muhammad, pemberian santunan anak yatim, pembagian piala, zikir maulid, shalawat badar dan diakhiri dengan acara makan bersama tamu undangan dari berbagai madrasah dan dari kantor Kementerian Agama Aceh Timur.


Serangkaian lomba memperingati maulid Nabi Muhammad SAW telah berlangsung pada tanggal 29 Desember 2021. Lomba dilaksanakan untuk memeriahkan kegiatan maulid ini sangat diapresiasi oleh Ibu Helmiah, S.Pd selaku Kepala Madrasah serta penanggung jawab acara. Beliau berharap dengan dilaksanakannya lomba antar siswa dan antar kelas dapat memotivasi siswa/i untuk meningkatkan kompetensi. Sehingga para siswa termotivasi untuk belajar demi menuai prestasi yang cemerlang di masa yang akan datang.


Di samping itu beliau juga menyampaikan lomba bertujuan agar tertanamnya rasa cinta yang mendalam kepada baginda Rasul,  nabi besar Muhammad SAW. Melalui lomba maulid yang bertemakan “ Jadikan semangat maulid untuk berbagi kepada sesama, sebagai wujud kepedulian sosial berdasarkan sunnah Rasulullah SAW”, kita akan menjadi lebih peka kepada sesama di lingkungan sekitar kita. 


Lomba yang diadakan dalam rangka memperingati maulid Nabi diikuti semua jenjang dari kelas 1 sampai kelas 6. Dengan mata lomba yaitu adzan, hafalan surat-surat pendek, pidato, kaligrafi dan baca puisi dengan tema maulid Nabi. Siswa/i yang berhasil membawa pulang piala di antaranya yaitu Shufiatul Azkia, Naila Alia, Aisyaturraziah, M.chalil, Afzalul zikri, Zawil arham, Azizul fikra, Ressa al-Janisah, dan Maulidaturrahmi.


Ibu Fitriani selaku ketua panitia juga menyampaikan dengan diadakannya lomba memperingati maulid Nabi Muhammad SAW akan memotivasi siswa meningkatkan kompetensi dalam menghafal surat pendek, pidato, kaligrafi, adzan dan baca puisi. Meningkatkan rasa percaya diri untuk tampil ke depan bertanding dengan peserta yang lainnya. Tidak takut dengan kekalahan. Menang atau kalah itu soal biasa, yang terpenting sudah berusaha semaksimal mungkin. Karna perlombaan itu hanyalah sebuah kompetisi untuk meningkatkan kompetensi serta prestasi.


Terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang telah bersedia hadir memeriahkan acara maulid Nabi Muhammad SAW di MIN 28, Kepala Kantor Kementerian Agama Aceh Timur Bpk H. Salman, S.Pd. M.Ag beserta rombongan, Ketua DPRK Aceh Timur Bpk. Fattah Fikri beserta rombongan, serta kepala madrasah, pengawas, dan seluruh dewan guru yang tidak mungkin di sebutkan satu persatu.


Terimakasih kepada seluruh donatur yang telah memberikan donasi yang sangat berharga, Mitra Utama Ilmu, Mas Media, Erlangga, Amad Leumbeng selaku alumni MIN 28 yang telah menjadi anggota DPRK Aceh Timur serta seluruh dewan guru/staf TU yang telah membantu meluangkan waktu dan tenaga sehingga acara memperingati maulid Nabi Muhammad SAW berjalan sukses. Semoga semua akan tercatat sebagai amal ibadah di sisi Allah SWT.

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mimpi Besar Arisqa Rinaldi Terwujud dalam Usaha dan Doanya

Arisqa murid kelas 5 SDN 2 Kandang, Kecamatan Kleut Selatan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi pada ilmu pengetahuan, yaitu di bidang IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Setiap malam, dia selalu meluangkan waktunya untuk membaca buku-buku tentang sains, melakukan eksperimen sederhana dan bertanya kepada gurunya tentang berbagai fenomena alam yang menarik minatnya. Keinginannya untuk memahami dunia di sekitarnya tidak pernah kandas dan mimpi terbesarnya adalah menjadi juara dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) di tingkat Kabupaten Aceh Selatan. Arisqa menyadari bahwa untuk mencapai mimpinya, dia harus bekerja keras dan berlatih dengan tekun.  Dengan dukungan penuh dari orang tuanya yang selalu mengingatkannya di depan pintu gerbang sekolahnya, ayahnya berkata, “Nak teruslah berproses dan jangan lupa hormati gurumu”.    Dengan    bimbingan dari guru-guru di sekolahnya, Arisqa mempersiapkan diri dengan baik. Setiap pagi sebelum berangkat sekolah, Arisqa selalu menyempat...

Profesor

Oleh Ahmad Rizali Berdomisili di Depok Jagat maya akademik sedang gaduh karena ibu Megawati memperoleh gelar Guru Besar Tidak Tetap Honoris Causa dari Universitas Hankam.  Beberapa sahabat saya sering jengah bahkan ada yang berang, karena kadangkala saat diundang bicara dalam sebuah perhelatan akademis, ditulislah di depan namanya gelar Prof. Dr.    Setiap saat pula beliau menjelaskan bahwa dirinya hanya S1.  Satu lagi sahabat saya yang bernasib sama dengan yang di atas. Kalau yang ini memang dasar "rodok kusruh" malah dipakai guyon. Prof diplesetkan menjadi Prov alias Provokator, karena memang senangnya memprovokasi orang dengan tulisan-tulisannya , terutama dalam diskusi cara beragama dan literasi.  Sayapun mirip dengan mereka berdua. Namun karena saya di ijazah boleh memakai gelar Insinyur, tidak bisa seperti mereka yang boleh memakai Drs, yang juga kadang diplesetkan kembali menjadi gelar doktor lebih dari 1. Saya pikir mereka yang pernah memperoleh gelar Do...

FJL Aceh Nilai Distribusi Data Bencana di Aceh Belum Baik

  BANDA ACEH - Potretonline.com, 03/01/22. Forum Jurnalis Lingkungan (FJL) Aceh menilai distribusi data terkait bencana banjir di beberapa kabupaten saat ini belum baik. FJL Aceh menyarankan agar Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) memfungsikan pusat data informasi dengan maksimal. Kepala Departemen Monitoring, Kampanye, dan Advokasi FJL Aceh Munandar Syamsuddin, melului siaran pers, Senin (3/1/2022) menuturkan BPBA sebagai pemangku data kebencanaan seharusnya memperbarui data bencana setiap hari sehingga media dapat memberitakan lebih akurat. "Memang tugas jurnalis meliput di lapangan, namun untuk kebutuhan data yang akurat harusnya didukung oleh instansi terkait, dalam hal ini pemangku data adalah BPBA," kata Munandar. Penyediaan data satu pintu, kata Munandar, sangat penting agar tidak ada perbedaan penyebutan data antarmedia. Misalnya, data jumlah desa yang tergenang, jumlah pengungsi, dan kondisi terkini mestinya diupdate secara berkala. Perbedaan penyebutan data ak...