Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2017

Tetangga Depan Rumah

Oleh: Dina Triani GA (Writer/Author-Banda Aceh) Pria itu tampak selalu terburu-buru. Gerakannya serba cepat, baik ketika menutup pintu, berjalan ke garasi mobil, maupun mengambil surat dalam kotaknya. Laki-laki itu juga tak pernah mau membalas senyumku. Padahal aku yakin dia tahu bahwa aku adalah tetangga depan rumahnya. Pernah sekali waktu, aku tak sengaja menabrak tong sampahnya ketika memunduri mobilku. Ia ada disitu tengah memungut koran yang baru di lempar oleh tukang koran di pekarangan rumahnya. Anehnya pria itu sama sekali tidak menunjukkan rasa keget atau kesal. Ia bisa saja menghardikku dan aku juga tidak keberatan untuk minta maaf. Tetapi pemuda itu hanya melirik sekilas padaku, lalu masuk ke dalam rumahnya dan menutup pintu sementara sampah-sampah itu telah tumpah dan berhamburan di jalan akibat ulahku. Sejak kepindahannya ke rumah baru, belum pernah aku lihat dia bersama dengan orang lain selain kucingnya yang selalu menyambut ketika ia pulang. Laki-laki itu

Marak Isu Penculikan Anak, Illiza Minta Sekolah Tingkatkan Pengawasan

Banda Aceh - Dalam seminggu terakhir, isu penculikan anak-anak dengan motif penjualan organ tubuh marak beredar melalui media sosial. Sontak, masyarakat pun heboh -tak terkecuali di Banda Aceh. Selasa (21/3) kemarin, pihak kepolisian menerima laporan percobaan penculikan terhadap salah satu siswa kelas VI SDN 24 Banda Aceh. Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal meminta pihak sekolah untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama pada saat jam pulang anak sekolah. “Saya telah instruksikan kepala dinas pendidikan agar seluruh sekolah di Banda Aceh meningkatkan pengawasan terhadap para siswanya.” “Terutama pada saat jam pulang anak sekolah. Jangan mudah percaya jika ada orang asing yang hendak menjemput siswa, jika ragu pastikan pihak sekolah menghubungi orangtuanya terlebih dahulu,” kata Illiza di balai kota, Rabu (22/3/2017). Menindaklanjuti instruksinya tersebut, sambung Illiza, Disdik Banda Aceh telah mengadakan rapat dengan seluruh kepala SD untuk menin

Bisnis Franchise Nan Menggoda

oleh: Armielda Siregar* Berbisnis Franchise atau waralaba kini semakin menjanjikan. Kian hari semakin ramai saja peminatnya. Bidang usaha ini juga nyaris tak berbatas, mulai dari makanan, minuman, produk, hingga jasa. Bahkan, pelatihan untuk memperoleh keahlian dalam bidang tertentu juga dapat di-franchise-kan. Dan, keuntungannya? Sangat menggiurkan! Franchise berasal dari bahasa Perancis, berarti hak atau kebebasan. Menurut versi pemerintah Indonesia, waralaba adalah perikatan yang salah satu pihaknya diberikan hak memanfaatkan dan atau menggunakan hak dari kekayaan intelektual (HAKI) atau pertemuan dari ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualan barang dan jasa. Ringkasnya, bisnis ini memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara sesuai perjanj

ECPAT Indonesia dan Institute for Criminal Justice Reform (ICJR)

Merespon Kasus jaringan Pornografi Anak dan pedofilia Online via Facebook "Pemerintah dan lembaga Terkait Harus Memastikan Anak Korban Pedofila dan Pornografi Mendapatkan Reparasi dan Anak (pelaku) Mendapatkan Pendampingan " Pada 14 Maret 2017,Patroli Cyber,Kepolisian berhasil mengungkap sebuah grup Facebook yang berisikan ratusan gambar, video serta tulisan untuk melakukan aksi pedofilia terhadap anak. Grup Facebook yang beranggotakan sekitar 7000 akun ini ternyata juga diikuti oleh anak-anak. Hal ini terlihat dari penuturan para pelaku yang melakukan testimoni aksi pedofilia saat duduk dibangku sekolah. Berdasarkan tulisan-tulisan yang disebarkan di grup facebook tersebut, korban yang teridentifikasi berusia antara 2 sampai dengan 12 tahun. Pihak Kepolisian telah berhasil menangkap empat orang pelaku, dua diantaranya masih berusia anak. ECPAT dan ICJR sangat prihatin atas kasus ini dan mendukung serta mengapresiasi kinerja pihak kepolisian yang berhasil mengungkap

Mewujudkan Impian Lama

Oleh: Dina Triani GA (Writer/Author-Banda Aceh) Apa mimpi anda sewaktu kecil? Apakah anda seorang wanita yang pernah bermimpi untuk menjadi seorang fashion designer seperti Imaan Aldebe? Atau ingin menjadi jurnalis seperti peraih hadiah Nobel Tawakkul Karman? Lalu, seiring berjalannya waktu, anda mengubur semua semua mimpi-mimpi anda karena menyadari bahwa semua hanyalah mimpi yang tak akan pernah terwujud. Orang-orang menyimpan mimpi mereka ke dalam kotak dan meletakkan kotak itu sejauh mungkin. Dan hanya sesekali mengintip ke dalam, menemukan kalau mimpi-mimpi mereka masih berada disana. Mimpi-mimpi yang hebat, mimpi-mimpi yang menakjubkan namun tak pernah dikeluarkan dari kotaknya. Hingga suatu saat anda merasa ada sesuatu yang hilang dan melihat kembali mimpi anda itu sambil bertanya Apakah sudah terlambat untuk mengejar semua mimpi itu? Setiap orang memiliki mimpi dalam hidupnya. Namun kebanyakan dari kita menyusuri jalan yang berlawanan dengan mimpi-mimpi kita. Seseorang dim

Puisi-puisi Tahnia Katshura

KAPAN DIMULAI dimulai di akhiri dibenturkan kenyataan dihantamkan kebohongan dimulai diacak-acak kepercayaan ini timbulkan sengketa hati sebelum prahara apa belum puas juga atau hendak diakhiri dengan nyawa dimulai saling mencinta kapan tiba waktunya dimulai saling percaya kapan saling menjaga di sinilah wadah awalnya tempatnya mulut - mulut memanjakan kata dan rasa tempatnya jiwa - jiwa hendak aman sentosa ADA APA? Sementara hatiku mogok di tengah serpihan kata Beku bebal sejuta di jiwa Ada apa ? Apakah ada cinta yang sedang menutup semua jalan rasa Sampaiku tak lagi mengenal peka Ada apa ? Mengapa mulut hati seakan tersekap, Tak sanggup sepatah kata terucap Ada apa ? Di tengah hiruk pikuknya suasana, Aku hanya bisa menghela nafas sepanjang dada Terdiam tanpa guna Ada apa ? adakanlah teriakku memanggil-manggil pertolongan-Mu Dalam doa harapku yang kutitipkan dahulu CERMIN JATI DIRI kutulis namamu dengan getar kalbu Menjelmakan seluruh gerak tubuh bentuk wujudmu Sampaikan sala

WDC Berdelegasi ke Pemko

Banda Aceh–Pengurus Women Development Center (WDC) Kota Banda Aceh, Selasa (14/3/2017) berdelegasi ke Pemerintah Kota Banda Aceh. Rombongan perwakilan WDC disambut langsung oleh Walikota Banda Aceh Illiza Sa`aduddin Djamal dan Wakil Walikota Zainal Arifin di ruang rapat Walikota. Turut juga hadir Sekdakota Ir Bahagia, Kepala Bappeda Ir Gusmeri dan Asisten Administrasi Umum M Nurdin S.Sos. Ketua WDC Kota Banda Aceh, Surayya Kamaruzzaman mengatakan tujuan pertemuan ini antara lain untuk mengungkapkan beberapa keluhan yang dialami anggota WDC seperti masalah keuangan, tempat kegiatan, dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya. Ia juga mengungkapkan tentang kekhawatiran nasib WDC ke depan setelah Illiza mengakhiri jabatannya sebagai walikota di awal Juli nanti. Karena selama ini, mulai dari menjabat wakil walikota hingga menjadi walikota sekarang, Illiza sangat aktif dan peduli terhadap peran dan kegiatan perempuan di kota ini. “WDC lahir pada tahun 2007 dari hasil Musrenbang. Dan saat

Menulislah dan Anda Akan Bahagia

Oleh: Dina Triani GA (Writer/Author-Banda Aceh) Banyak orang yang mengeluh tentang betapa sulitnya menulis. Alasannya beragam, mulai dari tidak percaya diri, tidak berbakat, malas, tidak punya ide, tidak ada waktu, sedang tidak mood dan sebagainya. Namun, jika tahu betapa asyiknya menulis, semua orang mungkin ingin menjadi seorang penulis. Menulis adalah cara kita mencurahkan isi hati yang terdalam. Bentuk ekspresi diri. Dan yang terpenting, menulis bisa membuat kita jauh lebih bahagia. Kecuali jika seseorang melihat menulis sebagai beban dan kewajiban. Menjadi seorang penulis dapat dilakukan tanpa meninggalkan pekerjaan utama, baik dia seorang dokter, dosen, pengusaha, atlit, polisi, arsitek, mahasiswa, ibu rumah tangga dan sebagainya. Jadi tidak ada alasan bagi seseorang untuk tidak menulis hanya karena profesinya bukan seorang penulis. Sesibuk apa pun pekerjaan dalam keseharian, kalau saja mau, kita tetap punya waktu untuk menulis. Sama seperti kita mengeluhkan sesuatu di status

Illiza: Kekerasan Terhadap Perempuan Merupakan Kejahatan yang Harus Diperangi

Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal melepas iringan-iringan peserta Fun Bike dalam rangka memperingati Hari Perempuan Sedunia, Minggu (12/3/2017) di Lapangan Blang Padang. Puluhan peserta ikut serta dalam kegiatan ini dengan membawa sejumlah poster yang bertuliskan seruan kepedulian bagi kaum perempuan. Kegiatan yang digagas oleh Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Aceh, Pemerintah Kota Banda Aceh, dan sejumlah komunitas peduli perempuan ini merupakan salah satu rangkaian dari peringatan Hari Perempuan Sedunia yang jatuh pada 8 Maret lalu. Kepada wartawan usai pelepasan di garis start, Illiza menyampaikan harapannya agar perempuan Aceh terus bisa eksis dalam ranah publik hingga politik, sehingga gerakan pengarusutamaan gender terus dapat berkesinambungan di tengah-tengah masyarakat. “Kemudian yang tak kalah penting yakni tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan yang masih terjadi harus kita lawan bersama-sama dengan melibatkan semua

Tua Tapi Tidak Dewasa

Oleh: Dina Triani GA (Writer/FTM Banda Aceh) Tidak seorang pun manusia dapat menghindari usia tua, sama seperti manusia tidak bisa lari dari maut. Suka tidak suka, mau tidak mau, semua orang pasti menjadi tua, jika Allah SWT mengkaruniai usia yang panjang. Namun usia tua tidak selamanya diiringi dengan sifat yang dewasa karena kedewasaan tidak selalu berhubungan dengan umur. Sering kita temui seseorang yang usianya sudah tua, namun sikapnya masih kekanak-kanakan. Sudah tua masih suka bertengkar di depan umum, sudah tua masih suka pamer, sudah tua masih suka di sanjung-sanjung. Sudah tua masih suka iri, bersaing, banyak mengeluh, lebay dan semacamnya. Sementara ada orang yang masih muda belia, namun dapat menjadi teladan. Bertanggung jawab, selalu bersyukur, teguh pendiriannya, tenang, berwibawa dan mampu menahan perasaan meski disakiti sekalipun. Ciri yang paling menonjol dari orang yang tidak dewasa adalah egoisme. Egoisme, berasal dari bahasa Yunani yakni ego yang berarti ‘diri’

Semangat Islam Abdullah bin Umar

    oleh: Beby Haryanti Dewi Berdomisili di Banda Aceh Aku Abdullah bin Umar, anak Umar bin Khattab. Biarpun aku masih kecil, tapi aku sudah masuk Islam, lho! Ketika ayahku memutuskan untuk mengikuti ajaran Nabi Muhammad Saw,. aku juga tidak mau ketinggalan. Dengan mantap, aku ikut bersama ayahku menjadi muslim. Ayahku selalu berpesan, “Kalau sudah memutuskan masuk Islam, kamu harus bertanggung jawab. Jangan setengah-setengah. Karena, agama itu bukan mainan. Laksanakan perintah Allah dan sunah Rasulullah dengan sepenuh hati.” “Insya Allah, Ayah!” sahutku penuh semangat. Aku sangat kagum pada Rasulullah. Jiwa kepemimpinan beliau luar biasa. Melihat beliau saja, semangatku membela Islam sudah berkobar-kobar. Kalian tahu, bukan? Saat itu banyak sekali orang yang menentang ajaran Islam yang dibawa oleh Rasulullah, bahkan mereka berusaha mati-matian untuk menghancurkan Islam dan mencelakai Rasulullah. Suatu hari, saat usiaku 13 tahun, ayahku hendak pergi be

Jangan Meributkan Masalah Kecil

  Oleh: Dina Triani GA (Writer/FTM-Banda Aceh) Artikel saya kali ini sebenarnya terinspirasi dari buku Don’t Sweat the Small Stuff   yang ditulis oleh Richard Carlson, Ph.D. Buku itu menerangkan cara mudah mencegah masalah kecil mengganggu hidup kita. Masalah-masalah sepele, masalah-masalah ringan yang seharusnya diabaikan, seringkali menjadi biang keributan antara pasangan suami-istri,   ibu dan anak,   mertua dan menantu, atasan dan bawahan atau antar teman hingga menimbulkan pertikaian yang berlarut-larut. Seringkali kita mendengar berita bahwa sepasang suami istri mengakhiri perkawinannya hanya gara-gara si suami lupa mengucapkan selamat ulang tahun kepada mertua. Kakak beradik memutuskan silahturahmi karena anak mereka bersaing harga Handphone. Seorang anak minggat dari rumah disebabkan tak tahan dengan omelan sang ibu soal handuk basah di tumpukan baju kering dan bermacam masalah sepele lainnya. Orang-orang yang suka membesar-besarkan persoalan kecil acapkali menja

Kesehatan Pendengaran, Investasi Masa Depan

Dalam rangka peringatan World Hearing Day 2017 Jutaan orang di seluruh dunia hidup dengan kehilangan pendengaran (hearing loss), serta kurangnya akses untuk mendapatkan pelayanan perawatan telinga dan pendengaran. Hal ini menjadi salah satu masalah dunia, khususnya Indonesia dalam menangani kasus ini. Kasus kehilangan pendengaran merupakan kasus yang memiliki banyak akibat yang berimbas pada penderita, keluarga bahkan, Negara. Tindakan preventif dan promotif untuk kehilangan pendengaran di Indonesia, terutama di Aceh sangat minim. Oleh karena itu, perlunya edukasi mengenai hal ini. Berbicara masalah gangguan pendengaran, maka perhatian utama mengarah kepada telinga sebagai organ tubuh yang berfungsi sebagai organ pendengaran. Telinga adalah salah satu organ panca indera manusia yang berfungsi dalam pendengaran. Telinga memiliki tiga bagian utama yaitu telinga luar, tengah dan dalam. Pada telinga luar kita bisa menemukan liang telinga yang dapat kita lihat dengan kasat

Ayo Bersepeda!

  Oleh: Dina Triani GA (Writer/Bicycle lover-Banda Aceh) Siapa yang tidak tahu sepeda? Dari kecil kita sudah diperkenalkan kendaraan beroda dua atau tiga, yang mempunyai setang, tempat duduk dan sepasang pengayuh yang digerakkan kaki untuk menjalankannya itu. Menurut sejarah nenek moyang, sepeda diperkirakan berasal dari Perancis. Berawal sejak tahun 1816, tahun tanpa musim panas, banyak kuda mati akibat suhu menjadi sangat dingin karena letusan gunung Tambora di Indonesia, tepatnya di pulau Sumbawa pada tahun 1815. Ini adalah erupsi yang paling dahsyat sepanjang sejarah.  Abu dan sulfur yang dihasilkan menyebabkan gagal panen di Eropa. Sementara kuda-kuda mati karena kelaparan. Meski sepeda berasal dari Perancis, namun Baron Karls Drais von Sauerbronn pantas dicatat sebagai seorang asal Jerman yang menyempurnakan alat transportasi roda dua untuk menunjang efisiensi kerjanya. Seperti kendaraan lainnya, sepeda juga mempunyai bermacam nama dan model. Pengelompokkan biasanya